Friday, 20 November 2015

Empat Tujuan Sekolah

Sekolah saat ini dapat dikatakan sebagai ujung tombak dari proses pendidikan di setiap negara. Keluarga, masyarakat dan media juga memegang peranan penting dalam pendidikan. Namun sekolah menjadi lembaga yang secara sistematis seluruh struktur dan fungsinya diarahkan untuk tujuan pendidikan. Selama ratusan tahun bahkan ribuan tahun sekolah-sekolah dengan bentuk dan nama berbeda menjalankan peran pendidikan di berbagai negara di dunia. 

Guru dan Siswa di sekolah
(Sumber Gambar: Ryan dan Cooper, 2010)

Proses pendidikan di sekolah memiliki tujuan utama menghasilkan generasi baru yang terdidik dan siap berperan di masyarakat. Tulisan ini akan mengurai tujuan sekolah ke dalam empat tujuan utama yang diadopsi dari Ryan dan Cooper (2010).

Tujuan Intelektual
Tujuan yang paling nyata dalam proses pembelajaran di sekolah adalah untuk mendorong dan mempercepat perkembangan intelektual pada generasi muda. Secara sistematis kurikulum dirancang berupa sekumpulan bidang ilmu dan keterampilan yang disesuaikan dengan tahap perkembangan biologis, kognitif, dan psikososial siswa. Diyakini bahwa penguasaan ilmu pengetahuan dan pola berpikir rasional dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Semakin tinggi level sekolah akan mengarahkan peserta didik untu mendalami bidang-bidang keilmuan atau aplikasi keilmuan tertentu yang dipilihnya. Ujung dari proses tersebut adalah lulusan yang telah menguasai ilmu dan skill khusus yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Tujuan Politik 
Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban politik seperti berpartisipasi dalam pemilihan umum atau menyatakan pendapat di depan publik. Sekolah mengajarkan dan menyiapkan disi siswa agar dapat melaksanakan kewajiban dan hak politik tersebut dengan baik. Hal ini penting untuk kestabilan suatu negara, agar dapat berjalan sesuai dengan konstitusi yang telah disepakati oleh para pendirinya. Diyakini pula bahwa karakter dasar ilmu dapat mengarahkan manusia untuk hidup secara teratur dalam tatanan bernegara.

Tujuan Ekonomi
Tidak dapat dipungkiri bahwa sebagian besar motif orang tua menyekolahkan anak mereka adalah untuk mendapatkan penghidupan yang layak di kemudian hari. Sekolah secara sistematis menyiapkan diri peserta didik dengan wawasan, sikap dan keterampilan yang memungkinkan mereka untuk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Salah satu bukti nyata dari tujuan ekonomi ini adalah alasan para mahasiswa memasuki suatu jurusan di perguruan tinggi, sebagian besar adalah untuk alasan pekerjaan. Berbagai perubahan dalam bidang perekonomian dan industri suatu negara atau bahkan global secara langsung juga akan berdampak pada perubahan sekolah.

Tujuan Sosial
Tujuan sekolah yang terakhir adalah menanamkan keterampilan-keterampilan sosial. Kemampuan intelektual saja ternyata belum membuat seseorang dapat berguna di masyarakat. Keterampilan dan kepandaian seringkali tidak bermanfaat ketika seseorang tidak dapat berhubungan dan bekerja sama dengan baik. Secara keseluruhan, tujuan sosial sekolah ini mengarah pada penyiapan generasi muda yang lebih dapat berbaur dengan masyarakat. 

Kualitas proses pendidikan yang berlangsung di suatu sekolah tentu berkorelasi positif dengan pencapaian tujuan-tujuan tersebut di atas. Perlu disadari juga bahwa berbagai latar sosial dan budaya yang melingkupi sekolah tentu akan berpengaruh terhadap bagaimana cara terbaik sekolah untuk mencapai tujuannya.

Literatur Rujukan:
Ryan, Kevin. Cooper, James M. 2010. Those Who Can, Teach. Edisi Dua Belas. Boston: Wadsworth Cengage Learning

No comments:

Post a Comment